Kepala Seksi Keselamatan Dishub Kobar, Nur Soleh saat berdialog dengan salah satu motoris speed boat, Joni di Dermaga Pasar Cempaka, Senin (6/04) - (dishub kobar)

MMC Kobar - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) melakukan kegiatan monitoring pada 3 Dermaga yang ada di Kecamatan Kumai, Senin (6/04).

Plt Kepala Dishub Kobar melalui Kepala Bidang Pengembangan dan Keselamatan Dishub Kobar, Eddy Kusnandar menyampaikan bahwa kegiatan monitoring tersebut dilakukan sebagai upaya pengawasan terhadap pencegahan pandemi virus corona (Covid 19) pada sektor transportasi khususnya angkutan sungai.

(Baca Juga : Tingkatkan Kualitas SPBE, Pemkab Kobar Luncurkan Tiga Aplikasi)

“Sebagaimana diinformasikan bahwa saat ini Kabupaten Kotawaringin Barat sudah meningkatkan status siaga pandemi Covid-19 menjadi tanggap darurat pandemi Covid-19,” ujar Eddy Kusnandar.

Kegiatan monitoring yang dikoordinatori langsung oleh Kepala Seksi Keselamatan Dishub Kobar, Nur Soleh menuturkan bahwa hari ini pihaknya melakukan monitoring pada 3 dermaga yang ada di Kecamatan Kumai, yakni Dermaga ASDP Kumai Hulu, Dermaga Parisiwata, dan Dermaga Pasar Cempaka.

“Hal ini dilakukan sebagai tindak lanjut dalam upaya pencegahan penyebaran pandemi Covid-19 dengan melakukan pengawasan fasilitas yang tersedia di dermaga dan aktifitas pengguna jasa dermaga,” kata Nur Soleh.

Untuk Dermaga ASDP Kumai Hulu saat ini masih beroperasional melayani aktifitas bongkar muat barang dan telah disediakan fasilitas tempat cuci tangan untuk pengguna jasa.

Sedangkan Dermaga Pariwisata sementara ini tidak ada kegiatan operasional sebagaimana disampaikan melalui surat dari Balai Taman Nasional Tanjung Puting Nomor PG.01/T.18/TU/3/2020 bahwa mulai tanggal 18 Maret 2020 lalu pihak Balai telah menutup seluruh destinasi wisata alam di kawasan Taman Nasional Tanjung Puting sampai dengan adanya pemberitahuan selanjutnya.

Dermaga Pasar Cempaka untuk saat ini masih beroperasional seperti biasa dan atas inisiatif masyarakat sekitar telah disediakan fasilitas tempat cuci tangan pakai sabun untuk para penumpang di Dermaga tersebut namun saat ini terjadi penurunan jumlah penumpang dari biasanya.

Dikonfirmasi langsung oleh salah seorang motoris speed boat, Joni mengaku bahwa para motoris speedboat dan motoris klotok di Dermaga Pasar Cempaka yang sebelumnya biasa mengangkut 2 – 3 kali keberangkatan penumpang dari Kumai menuju Kumai Seberang pulang dan pergi (PP) perhari, saat ini hanya dapat satu kali keberangkatan saja perhari.

“Saat ini hanya dapat satu kali keberangkatan saja perhari. Hal ini disebabkan merebaknya virus corona,” ungkap Joni.

Nur Soleh menambahkan melihat aktifitas para pengguna jasa di Dermaga Kumai Hulu dan Dermaga Pasar Cempaka sebagiannya masih belum menggunakan masker. Sehingga perlu edukasi langsung kepada masyarakat khususnya pengguna jasa dermaga terkait pentingnya menggunakan masker ditengah kondisi saat ini untuk mencegah penyebaran Covid-19. (dishub kobar)