Bapenda Kobar Perkuat Sinergi Pemungutan Opsen PKB dan BBNKB, Perkenalkan Anjungan Pajak Mandiri
- penulis Bapenda Kobar
- Rabu, 11 Juni 2025
- dibaca 27 kali

MMC Kobar – Sebagai langkah strategis dalam upaya peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD), Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Optimalisasi PAD melalui Pemungutan Opsen Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB), bertempat di Ballroom Brits Hotel, Pangkalan Bun, Rabu (11/6).
Rakor ini menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi antar lembaga serta memperkenalkan inovasi layanan digital Anjungan Pajak Mandiri (APM)—sebuah mesin layanan mandiri yang dirancang untuk mempermudah masyarakat dalam mengakses dan membayar pajak daerah secara cepat, aman, dan terintegrasi secara digital.
(Baca Juga : Tingkatkan Mutu Layanan, RSSI Pangkalan Bun Buka Layanan Bedah Saraf)
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah, Rody Iskandar, mewakili Bupati Kobar. Dalam sambutannya, Rody menegaskan pentingnya transformasi digital sebagai bagian dari reformasi tata kelola keuangan daerah.
“Transformasi digital dalam layanan perpajakan daerah merupakan kebutuhan mutlak. Kita dituntut untuk beradaptasi dengan perkembangan teknologi demi menciptakan sistem pemungutan pajak yang efisien, transparan, dan inklusif, termasuk bagi masyarakat di wilayah pedesaan dan terpencil,” ujarnya.

Sekda juga menambahkan bahwa pemanfaatan teknologi, seperti Anjungan Pajak Mandiri, diyakini akan mempercepat pencapaian target PAD, sekaligus memperkuat akuntabilitas dan kualitas pelayanan publik di bidang perpajakan.
Dukungan terhadap agenda digitalisasi ini turut diperkuat oleh pemerintah pusat. Dalam sambutan virtualnya, Direktur Pendapatan Daerah Ditjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri, DR. Drs. Teguh Narutomo, MM, menyampaikan bahwa penguatan kapasitas fiskal daerah perlu didorong melalui inovasi digital, integrasi data, dan kolaborasi antar tingkat pemerintahan.
Rakor ini juga dihadiri oleh jajaran kepala OPD, camat, dan kepala desa se-Kabupaten Kotawaringin Barat, serta menghadirkan sejumlah narasumber dari berbagai tingkat pemerintahan dan mitra swasta, antara lain:
- Anang Dirjo, SP., MM – Kepala Bapenda Provinsi Kalimantan Tengah
- M. Ali Sofwan Nur, SE – Kepala UPT PPD Samsat Pangkalan Bun
- Dira Ensyadewa, S.IP, MA – Pejabat Fungsional Direktorat Pendapatan Daerah Kemendagri
- Ayub Laksono, ST, M.Si – CEO PT Citracom Inti Persada
- Muhammad Nursyah Ikhsan – Kepala Bapenda Kabupaten Kotawaringin Barat
Dalam paparannya, Kepala Bapenda Kobar, Muhammad Nursyah Ikhsan, menyampaikan bahwa rakor ini bertujuan menyamakan langkah, persepsi, dan strategi antar pemangku kepentingan dalam rangka optimalisasi penerimaan daerah dari sektor kendaraan bermotor.
“Melalui kehadiran Anjungan Pajak Mandiri, kami ingin menghadirkan sistem layanan yang mudah diakses, mampu mengurangi antrean manual, serta mendorong peningkatan kepatuhan wajib pajak secara signifikan,” jelasnya.
Selain memperkenalkan APM, diskusi dalam rakor juga menyoroti sejumlah isu strategis seperti pentingnya validasi dan integrasi data kendaraan, penguatan literasi perpajakan di masyarakat, serta percepatan digitalisasi layanan pajak berbasis teknologi.
Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat berharap dapat membangun komitmen bersama dalam memperkuat tata kelola fiskal yang modern, inklusif, dan berkelanjutan, guna mewujudkan pembangunan daerah yang merata, responsif, dan berkeadilan bagi seluruh lapisan masyarakat.
Cerdas Pajak Bersama Sinpelaja
Lapor pajak sekarang bisa di Sentuh Pajak Kobar App lho, download sekarang di Google Play Store!