MMC Kobar – Dalam rangka memperkuat pelayanan publik dan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembayaran pajak daerah, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Kotawaringin Barat kembali melaksanakan kegiatan SASAH (Sambang Desa Pajak Daerah) di Desa Pangkalan Durin, Kecamatan Kotawaringin Lama, Kamis (19/6).

Program SASAH merupakan strategi jemput bola yang dirancang untuk memperluas jangkauan layanan perpajakan, khususnya Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2), kepada masyarakat desa secara langsung dan terpadu.

(Baca Juga : Implementasi ASO Picu Siaran TV Komunitas Tumbuh)

Pada kegiatan ini, Bapenda membuka berbagai layanan perpajakan di lokasi, antara lain : penyuluhan perpajakan, edukasi kanal pembayaran digital, pelayanan cek tagihan dan konsultasi pajak, serta layanan mutasi data PBB-P2. Guna memudahkan proses pembayaran, turut hadir pula loket pelayanan dari Bank Kalteng. Berdasarkan data yang dihimpun, tercatat sebanyak 66 Nomor Objek Pajak (NOP) telah melakukan pembayaran dengan total penerimaan mencapai kurang lebih Rp7.700.000.

Kepala Bidang Pengembangan dan Pengendalian PAD, Derry Damayanti, yang hadir langsung dalam kegiatan, menyampaikan bahwa program SASAH bukan hanya sekadar pelayanan, melainkan juga sebagai bentuk pendekatan aktif pemerintah untuk membangun sinergi dengan masyarakat desa.

“Dengan turun langsung ke desa, kami ingin memastikan bahwa pelayanan pajak daerah benar-benar dapat dijangkau oleh seluruh lapisan masyarakat. Ini merupakan bagian dari komitmen kami untuk mendekatkan layanan sekaligus mengedukasi pentingnya kontribusi pajak bagi pembangunan daerah,” ujar Derry.

Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari pemerintah desa setempat. Kepala Desa Pangkalan Durin menyampaikan apresiasi atas konsistensi Bapenda dalam menyelenggarakan layanan langsung di wilayah perdesaan, sehingga masyarakat tidak perlu melakukan perjalanan jauh hanya untuk mengakses layanan perpajakan.

Melalui pelaksanaan SASAH secara berkelanjutan, Bapenda Kobar menargetkan peningkatan realisasi penerimaan PBB-P2 serta pemutakhiran basis data perpajakan secara menyeluruh di tingkat desa, sebagai bagian dari upaya peningkatan kualitas pelayanan dan akurasi data dalam sistem pajak daerah.

Cerdas